SOLO TRAVEL? KOK BERANI....

 Hai... Bulan baru cerita baru... yes kali ini aku akan menjawab pertanyaan yang kemarin cukup sering ditanyakan, banyak mungkin yag baru pertama kali tau tentang arah perjalananku, mungkin juga sudah ada yang tau dari lama, okey kita kenalan lagi sama ara ya,,, Hai nama penaku ara, dari akun instagram @arahkenangan aku sudah melakukan perjalanan sejak tahun 2017, dan blog ini sebagai rekam jejak perjalananku, kalau lihat postingan pertama ku, blog ini mulai aktif sejak pertengahan tahun 2018. Dari tahun 2017 aku memulai rutin "travelling" sendirian, awalnya kata "sendiri" itu aku anggap ketika aku melakukan perjalanan tanpa keluarga, meski sama temen aku masih menganggap itu juga solo travelling, tapi makin kesini kata "solo travelling" itu sudah memiliki arti yang berbeda. Seperti kata kebanyakan orang, semakin matang usia kita, semakin dewasa kita, circle pertemanan kita akan semakin menyempit. Dan sudah sejak tahun 2020, tepat saat Corona melanda, aku jadi sudah terbiasa untuk "benar-benar" sendiri. Nggak semua perjalanan ku dilakukan sendirian, tapi aku sudah malas untuk melakukan perjalanan dengan banyak orang meskipun itu temanku, sudah mulai merasakan males untuk berdebat iternity yang mau dituju, berdebat mau makan apa, yang kadang kalau aku jalan sendirian aja juga nggak menutup kemungkinan untuk berdebat dengan diri sendiri tentang ini dan itu. 

Dari beberapa perjalanan yang sudah aku lakukan, aku mengkategorikan "SOLO TRAVEL" kedalam beberapa hal (ini berdasarkan yang aku alami ya hehehe, bukan dari buku atau wikipedia wkwk)

1. SOLO TRAVEL OPEN TRIP

Okay dari yang paling gampang dan bisa buat latihan untuk solo travel, adalah ikut open trip. "kalau ikut open trip kan rame2?" yup memang bener rame-rame, tapi aku menyebut kata "solo" yang berarti kita ikut sendirian ke rombongan yang nggak kita kenal, dan satu-satunya yang kita kenal adalah pemilik agen travelnya. Sudah beberapa kali aku mengikuti solo travel open trip ini (Kawah Ijen, Bromo, Ranu Kumbolo, Tumpak Sewu, dan Dieng), dan ini sangat worth it untuk kalian yang nggak punya waktu banyak untuk prepare liburan, mantengin harga tiket, nyiapin booking ini itu dan ngelist iternity. Cukup bayar, datang dan liburan. Tenang aja meskipun kalian ikut rombongan, selama nggak ada yang kalian kenal, kalian akan tetap merasakan esensi "self-healing". Dan yang paling worth it dari Solo Travel Open Trip ini adalah kalian akan sekaligus dapat jasa foto yang estetik hehehe, kalian juga akan dapat kenalan, yang mungkin bisa menyambung relasi atau rezeki kan hehehe. Cobain deh cari travel yang ngadain open trip dan berangkat sendiri. Good Luck !!!!

ps : foto bareng peserta open trip dieng yang nggak dikenal :)

2. SEMI SOLO TRAVEL

Nah kalau udah sering jalan-jalan sendirian pake agent travel, sekarang waktunya naik tingkat ke Semi Solo Travel, kenapa semi? Karena kalian tidak benar-benar sendiri di tempat tujuan. Kalian bisa menuju lokasi yang disana ada keluarga atau teman, eits tapi kalian tidak menginap full ditempat mereka yah hehe, kalian bisa numpang semalam atau dua malam untuk bersua sejenak, selanjutnya kalian lanjutkan dengan nginap di tempat lain yang lebih dekat dengan wisata atau tujuan kalian. Dengan tahu bahwa ada orang yang kita kenal di kota yang kita tuju membuat kita merasa lebih tenang, dan juga ada emergency call yang kita kenal pasti bisa langsung ada kalau kita butuh. Bisa juga mereka menjadi tour guide kita selama disana, tapi kalau ini jangan terlalu sering yah hehe, karena esensi "solo" nya akan hilang kalau kebanyakan kita spend time dengan orang yang kita kenal hehehe. okay Good Luck !

3. SOLO BACKPACKER

Masuk ke tingkat yang terakhir, dan ini lompatan yang paling ekstrim, saat aku memulai Solo Backpacker juga sudah pasti overthingking, bertanya-tanya gimana kalau ada begal, gimana kalau kesasar, gimana kalau sakit, dll. Dan yang bikin deg-deg an adalah karena tidak ada emergency call yang bisa gercep nolongin kita kalau ada apa-apa disana. Tapiiiiiiiiiiiiiiiii aku punya trik nya biar tetep tenang (btw mau nggak sih aku ceritain pengalaman suka dan duka ku selama Solo Backpacker? kalau iya komen yah, ntar aku posting kalau banyak yang mau hehe)

TIPS SOLO BACKPACKER !

1. Pastikan ada emergency call atau buku harian berjalan selama Solo Backpaker. Ini bisa sahabat atau keluarga kalian, yang nggak akan keganggu kalian spam chat, selalu kabarin ke mereka lokasi terupdate mu, pap, juga kasih tau mereka kondisimu setiap beberapa jam. Ini bisa menjadi pelacak untuk mereka saat kita dalam bahaya dan tidak update dalam kurung waktu yang lama, mereka akan menghubungi polisi atau keamanan setempat, yang bisa langsung gercep nolongin kita. Selain emergency call sahabat/keluarga, pastikan kalian tau nomor darurat untuk banyak kondisi yang mungkin terjadi selama perjalanan kalian.

2. Jangan bawa uang sekaligus banyak! ini penting banget gais, dan juga jangan pernah hitung atau nunjukin uang di tempat umum, selalu sediakan uang receh jangan kebiasaan bawa uang utuh (100.000/50.000) karena jelas semakin sering kita mengeluarkan uang utuh semakin menunjukkan kalau kita turis, dan ini bisa jadi sasaran empuk entah untuk ditawarin ini itu juga bisa memancing kejahatan.

3. POSITIF THINGKING IS THE KEY ! yesmeskipun kalian gugup, takut atau apapun perasaan nya, jangan terlalu jujur lewat ekspresi hahaha, saat kalian takut atau berada di situasi berahaya, jangan panik, berfikir solusi, dan selalu mikir hal baik, waspada dengan orang asing itu PERLU, tapi jangan menunjukkan dengan jelas kalau kalian curiga atau takut, karena semakin terlihat makan menunjukkan kalau kita dalam kondisi lemah atau juga bisa menyinggung orang tersebut, jadi b-aja yeuw hehehe. 

4. PLANNING itu WAJIB, yeup, karena kita solo yang benar-benar solo, maka kita hanya bergantung pada diri kita sendiri, selalu buat perencanaan yang matang kegiatan kalian hari itu, pertimbangkan juga jam-jam macet atau jam rawan kalau kalian harus melewati rute yang bahaya seperti hutan atau pedesaan (sepi saat siang hari dan malam hari). Selain membuat plan perjalanan, jadwalkan juga jam istirahat yang harus kalian patuhi, karena kalau kalian tumbang karena kecapekan di tempat yang tidak ada sanak famili atau teman, akan kerepotan untuk mereka menolong dan juga mengganggu perjalanan kalian. Apalagi di kondisi pandemi seperti ini, mempertimbangkan kapan ke tempat yang rame, tempat yang sepi dan juga kapan istirahat itu PENTING BANGET !

5. Jangan Sok IDEALIS ! biasa aja, kalian juga bertamu di tempat itu, jangan sok idealis mengharapkan sesuatu yang besar dengan effort yang minim haha, maksutnya jangan marah dan kecewa kalau ada iternity yang nggak sesuai, atau kondisi yang tidak sesuai ekspetasi. Enjoy your time, selalu lihat sisi baiknya, karena kalau kalian badmood sendirian di tempat yang nggak kalian tau emang kalian bisa apa HAHAHAHAHA. Jadi flat aja jangan kayak chitato (apaan sih garing hahahaha)

Okay sampai sini dulu postingan kali ini, hufttt lumayan banget nih, semoga postingan ini bermanfaat ya, dan GOOD LUCK untuk kalian yang akan melakukan perjalanan. Satu Quotes yang aku kutip dan mungkin bsia jadi penyemangat liburan kalian hahahaha, (btw aku lupa ngutip dimana hehe)

"JIKA ORANG LAIN KEMBALI PULANG UNTUK TENANG, MAKA AKU PERGI UNTUK TETAP WARAS"-anonim

okay see you di postingan selanjutnya !!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penanggungan Untuk Pendaki Pemula

Tapak Jejak Kawah Gunung Kelud

Pergi dan Kembali Daerah Istimewa Yogyakarta